Siswa - siswi SDN Cikaret Dusun Cijengkol RT 01/04, saat melintas Sungai cukup deras (Foto : Istimewa/InfoSembilannews.com)
CIANJUR - Dunia pendidikan di Kabupaten Cianjur kembali dihebohkan adanya siswa - siswi Sekolah Dasar Negeri Cikaret, Desa Sukamulya, Kecamatan Leles salah satu harapan anak bangsa, harus berhadapan dengan maut.
Pasalanya, akses Jalan menuju SDN Cikaret siswa siswi tersebut harus melintasi sungai yang cukup panjang, jika datangnya musim hujan air sungai meluap sangat deras sekali mengakibatkan kondisi ini membahayakan, siswa siswi yang berangkat kesekolah harus digendong oleh orang tua siswa.
Kepala Desa Sukamulya Rohman mengatakan, memang betul kondisi akaes menuju SDN Cikaret ini sangat memprihatinkan, kalau siswa mau berangkat sekolah harus melewati sungai dengan kondisi airnya cukup deras.
"Ini membahayakan sekali, apalagi musim hujan datang, selain itu airnya juga meluap," kata Kades Sukamulya, kepada infoSembilannews, Rabu (13/11/2025) kemarin.
Rohman menambahkan, anak sekolah yang mau menempuh pendidikan yang tujuannya ke SDN Cikaret, harus bertaruh nyawa menyebrangi sungai yang cukup deras.
"Dikarnakan tidak ada lagi akses Jalan lain, untuk menuju sekolah tersebut," ujarnya.
Kami atas nama pemerinta Desa Sukamulya menaruh harapan pemerintah baik Kabupaten, Propinsi maupun pusat untuk segera dibangunnya sebuah jembatan, supaya anak sekolah warga desa kami, bisa mengenyam pendidikan dengan nyaman.
"Berharap kepada Bapak Bupati Cianjur dan Bapak GubernurJabar berkenan meninjau atau mengunjungi ke lokasi," tandasnya, singkat.
Sementara itu, sekertaris Karang Taruna Kabupaten Cianjur Asep Sobandi menanggapi dengan serius, sebab selain kondisinya memprihatinkan akses jalan menuju sekolah tersebut harus benar - benar menjadi perhatian kita semua.
"Artinya, kami sangat mendukung dibangunnya jembatan penghubung, demi terciptanya anak didik kita bisa mencari ilmu dengan baik," tutup Sekertaris Karang Taruna Cianjur. (Red01)
