Baik untuk masyarakat Cianjur, mari kita kibarkan bendera merah putih pertama di bulan Agustus 2025.
(Foto:Nia-Sri/Infosembilannews.com)
CIANJUR - Memasuki Bulan Agustus 2025, terkait kita sebagai warga Indonesia tinggal di negara Indonesia tanah air kita tercinta, baik orang tua kita kakek nenek kita yang sudah memperjuangkan negara ini dengan darah dengan keringat dengan air mata untuk Merdeka. Saat diwawancarai di Pendopo, Pemkab Cianjur, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Jum'at (01/08/2025) kemarin.
Bupati Cianjur, Dr Muhammad Wahyu Ferdian, mengatakan. Terkait kita sebagai warga Indonesia tinggal di negara Indonesia tanah air kita tercinta, baik orang tua kita kakek nenek kita yang sudah memperjuangkan negara ini dengan darah dengan keringat dengan air mata, untuk merdeka hingga saat ini jelang di Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 80 Tahun 2025 ini.
"Saya yakin mereka ingin keturunan-keturunannya cucu-cucunya semua bangga dengan apa yang sudah mereka usahakan, jadi kami menghimbau untuk seluruh warga masyarakat terutama di Kabupaten Cianjur. Kita teruskan apa yang menjadi harapan orang tua-orang tua kita para pejuang kita, kita kibarkan bendera merah putih pertama di bulan Agustus tahun 2025 ini. Baik untuk semua warga masyarakat di Kabupaten Cianjur," terangnya.
Karna memasang bendera merah putih di bulan Agustus memiliki arti penting bagi bangsa Indonesia. Merayakan Kemerdekaan Bulan Agustus adalah bulan kemerdekaan Indonesia, yang diperingati setiap tanggal 17 Agustus. Baik mengibarkan bendera merah putih adalah cara untuk menghormati sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam mencapai kemerdekaan.
"Memasang bendera merah putih juga dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air di kalangan masyarakat. Bendera merah putih menjadi simbol nilai-nilai kemerdekaan, seperti persatuan, kesatuan, dan kebebasan. Maka memasang bendera merah putih di bulan Agustus adalah cara untuk memperingati dan merayakan kemerdekaan Indonesia, serta menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air di kalangan masyarakat," jelas Bupati Cianjur.
Bupati Cianjur menambahkan, terkait kunjungan barusan anggota DPD RI sendiri, tadi juga menyampaikan dengan harapan kita beliau semoga bisa mendorong apa yang menjadi harapan-harapan di Kabupaten Cianjur bisa menjadi produktif. Terutama pembuatan akses tol di kita yang memang sudah bergulir lama wacana, namun setelah Aspirasi-aspirasi tersampaikan semoga secepatnya segera direalisasikan.
"Kita juga dari pemerintah daerah terus berkomunikasi dengan pemerintah pusat agar mempercepat proses tol tersebut. Baik tentunya mudah-mudahan kepada Pemerintah Pusat untuk di Kabupaten Cianjur dalam waktu dekat secepatnya bisa dimulai untuk proyek tol secepatnya bisa terealisasikan," tambahnya.
Nah" baik untuk (DOB) Daerah Otonomi Baru, tadi juga dari ibu sebetulnya untuk Jawa Barat, karna beliau perwakilan dari Jawa Barat. Jadi yang mengajukan DOB kepemeritah pusat itu banyak dari seluruh Indonesia. Jadi yang paling siap itu dari provinsi Jawa Barat, tapi kita perlu cermati baik kabupaten atau kota mana yang kemudian kita akan dimekarkan terlebih dahulu, menurut kajian pemerintah pusat untuk Kabupaten Cianjur.
"Baik kajian yang jelas yang sudah mencuat untuk Kabupaten Bogor, lalu Subang, Cianjur dan Garut. Jadi nanti pemerintah pusat melihat dari daerah-daerah tersebut mana yang sudah betul-betul siap untuk dimekarkan, setelah dimekarkan semoga semuanya itu tidak ada kendala.
Karena kita bisa lihat dari pengalaman-pengalaman daerah yang sudah dimekarkan dan juga mana-mana yang sudah dimekarkan, karna bertahun-tahun masih ada ketergantungan. Nah untuk jalur tol itu nanti ada trase dulu, nanti setelah itu mungkin ada kajian untuk liter C'nya dulu, mungkin sebelah mana yang aman daerahnya yang tidak rentan untuk posisi tanah," ujarnya.
"Nah terahir terkait untuk daerah Cianjur Selatan daerah mandiri untuk membuat daerah sendiri, yaa tentunya kita berusaha yang ada hal-hal yang menjadi pemenuhan kebutuhan untuk menjadi daerah otonomi baru. Salah satunya adalah pemenuhan di infrastruktur.
Jadi kita dari Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur sangat mendukung sekali untuk pembentukan DOB daerah otonomi baru, salah satu bentuk hubungan kita adalah dengan infrastruktur masih proses pembangunan maupun infrastruktur jalan tersebut," pungkasnya. (Nia-Sri)
(Editor-Redaksi-02)
